BARTIM, lintasberita1.com – Masih dalam rangkaian kegiatan untuk memperingati HUT Bhayangkara ke 73 Tahun, Polres Bartim menggelar Olah Raga Bersama Bhayangkara di halaman Kantor Bupati Kabupaten Bartim, Provinsi Kalimantan Tengah, Jum’at (28/06/2019) pagi.
Rangkaian acara dimulai dengan Jalan Santai dan Senam Bersama Kapolres Bartim dan jajaran, FKPD, serta ratusan warga Bartim, yang turut memeriahkan kegiatan Olah Raga Bersama Bhayangkara.
Kapolres Bartim AKBP Zulham Effendy, S.I.K., MH., menyampaikan, secara global permasalahan yang di hadapi Masyarakat beberala bulan ini terpusat pada Pemilu, baik itu Pilpres maupun Pilleg.
Akhirnya, kemaren 27 Juni 2019, Mahkamah Konstitusi (MK) telah menetapkan hasil gugatan pemilu sudah dibacakan. “Maka masih dalam momentum tersebut, dengan dukungan dari Bupati dan FKPD, Kami pun juga mengisi kegiatan pada hari ini dengan Deklarasi Anti Kerusuhan Barito Timur,” ungkap Zulham.
Tujuan dari deklarasi ini adalah untuk mencegah perpecahan dalam Masyarakat, karena saat ini banyak orang-orang yang ingin memecahkan belahkan bangsa ini. “Kita tahu dasar negara ini adalah Pancasila, dan Pancasila inilah yang membuat kita bersatu,” tegas Zulham.
Pada kesempatan tersebut, Zulham juga meminta Do’a kepada Masyarakat, agar di usia ke- 73 ini, Polri bisa tetap kuat untuk melindungi dan mengayomi Masyarakat, khususnya di Kabupaten bartim.
Peringatan Hari Bhayangkara ini ada beberapa kegiatan, yang diantaranya ialah Voli, Bulu Tangkis, Jalan Santai, PUBG, Mancing, dan Pukul Bantal.
“Saya memohon maaf apabila pelaksanaan kegiatan ini, ada aktivitas Maysrakat yang terganggu. Saya juga meminta kepada Masyarakat, agar terus mendukung polri untuk semakin maju,” pungkas Zulham.
Ditempat yang sama Bupati Bartim Ampera A. Y. Mebas juga mengatakan, keputusan MK sudah di bacakan, dan tidak ada lagi kosong satu maupun kosong dua. “Yang ada adalah persatuan bangsa,” tegasnya.
Bupati Bartim kemudian membacakan Deklarasi Anti Kerusuhan Barito Timur Damai, yang diikuti seluruh personel Polres Bartim, FKPD, dan Masyarakat. “Kami Masyarakat Barito Timur” dengan ini sepakat untuk:
- Menghargai perbedaan dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika
- Berpartisipasi aktif dalam menjaga situasi Kamtibmas di Kabupaten Barito Timur
- Menolak segala bentuk provokasi dan kerusuhan
- Tetap berkomitmen menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Kemudian dilanju dengan penandatangan deklarasi yang awali oleh Bupati Barito Timur, yang kemudian dilanjutkan Wakil Bupati Bartim, Kapolres Bartim, dan tamu undangan serta Masyarakat.
Kegiatan tersebut juga dimeriahkan dengan pembagian Dorprize, dengan berbagaimacam hadiah utama. Selama kegiatan berlangsung, acara berjalan lancar dan kondusif. Www.lintasberita1.com, #PERDI#